Kamis, 14 April 2011

Kamu adalah TERANG

"Kamu adalah terang dunia. Kota yang terletak diatas gunung tidak mungkin tersembunyi" (Matius 5:14)

Orang-orang hebat dan sukses memiliki ciri hidup yang positif dan menarik. Mereka tidak mempermasalahkan masalah, tetapi mencari jalan untuk mengatasinya. Mereka mampu melihat kesempatan dalam setiap masalah dan kesukaran dan bukan melihat kesukaran dalam setiap kesempatan. Jika mereka menemukan kegelapan, tidak mengutukinya tetapi menyalakan lilin. Dengan kata lain, mereka adalah pribadi yang menyelesaikan masalah dan bukan mempermasalahkannya. Kita dipanggil untuk menyalakan lilin dalam kegelapan pada jalan kita dan jalan orang lain. Kita diciptakan untuk memberi perubahan dalam diri orang lain. Setiap orang yang kita jumpai mendambakan perubahan dalam diri orang lain. Setiap orang yang kita jumpai mendambakan perubahan dalam hidupnya. Mereka mendambakan kehebatan. Mereka memerlukan ledakan dalam bidang keuangan, prestasi, karir, ilmu pengetahuan dan dalam pelayanan pekerjaan Tuhan. Kita mungkin tidak diutus membawa nyala lilin kepada setiap orang tetapi kepada seseorang yang Tuhan berikan kepada kita sebagai harta-Nya.

Kita mungkin tidak sanggup menolong setiap orang yang kita jumpai. Tetapi seseorang memerlukan apa yang kita miliki. Kehangatan kita, kasih kita, pemberian kita atau kesempatan yang kita berikan. Tuhan Yesus menyadari hal ini. Ia tahu bahwa Ia dapat mengubah nasib seseorang menjadi baik. Ia Pengubah. Ia membaharui. Ia Pemberi hidup berkelimpahan (Yoh.10:10).

Ribuan orang ingin berubah, namun mereka tidak tahu bagaimana caranya. Mereka seperti orang yang berada dalam kegelapan dan memerlukan seseorang membawa cahaya lilin bagi mereka. Pemabuk benci akan kesukaannya pada minuman keras. Perokok rindu terlepas dari kebiasaannya merokok. Yang terikat dengan obat2an duduk berjam-jam untuk menemukan jalan bagaimana dapat bebas dari jeratan setan ini. Yesus Tuhan kita selalu mencari mereka yang ada dalam masalah. Ia melintasi Samaria hanya untuk menolong seorang wanita yang telah bersuami enam orang dan yang ke-enam pun bukan suaminya dan merubah hidupnya. Ia melintasi daerah Gadara untuk menjumpai dua orang yang dirasuki setan dan membebaskan mereka. Ia telah menyalakan lilin dalam banyak hal karena Ia adalah terang hidup. (Yoh.8:12). Ia menyalakan lilin, bukan mengutuki kegelapan.

Renungkan sejenak. Apakah karunia anda yang terbesar ? Apakah anda pendengar yang baik, pembicara yang baik. Tidak jadi masalah apapun karunia dan talenta anda. Allah mau memakainya untuk menolong orang lain. Ibarat cahaya lilin dalam kegelapan mereka. Yusuf memiliki kemampuan menterjemahkan mimpi Firaun. Daniel memiliki hikmat dalam membantu raja Nebukadnezar. Rut memiliki kemampuan merawat Naomi. Dorkas memiliki kemampuan memberi sedekah pada janda2. Seseorang sedang menunggu dalam kegelapan mereka. Jangan salahkan kegelapan tetapi nyalakan lilin menerangi jalan mereka. Haleluyah......!!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar